Mohon Tunggu
Kami sedang menyiapkan yang Anda perlukan
Kami sedang menyiapkan yang Anda perlukan
BeritaSeputar Dana
24 Maret 202597Pembaca
Bagikan :
Para penderita obesitas memiliki risiko yang jauh lebih besar terhadap berbagai macam penyakit. Seperti penyakit jantung koroner, hipertensi, diabetes, infertilitas, gagal ginjal dan lainnya. Harapan hidup penderita obesitas parah juga mengalami penurunan hingga 10 tahun dibandingkan teman-teman seusianya yang tidak memiliki berat badan berlebihan.
Nah, selain diet alami, salah satu alternatif yang akan dianjurkan oleh dokter kepada orang dengan obesitas parah adalah operasi bariatrik. Operasi bariatrik sendiri merupakan salah satu prosedur pembedahan lambung untuk membantu mengatasi masalah tersebut.
Tindakan ini tidak hanya bermanfaat untuk membantu menurunkan berat badan pada penderita obesitas secara instan saja. Bariatrik juga memperbaiki sistem metabolisme tubuh dan mencegah terjadinya berbagai macam penyakit.
Tentu tujuan tersebut dapat dicapai dengan diimbangi konsistensi dan komitmen kuat untuk mulai menjalani gaya hidup sehat. Agar lebih paham berikut penjelasan seputar operasi bariatrik mulai dari pengertian, jenis, manfaat, risiko dan estimasi biayanya.
Sumber: health.detik.com
Sebenarnya apa sih operasi bariatrik itu? Operasi bariatrik adalah sebuah tindakan pembedahan medis yang dilakukan pada organ lambung guna membantu menurunkan berat badan pada penderita obesitas yang sulit menurunkannya hanya dengan diet dan olahraga.
Tujuan utama dari tindakan ini adalah membatasi jumlah makanan yang dapat ditampung oleh lambung ataupun mengurangi penyerapan nutrisi pada usus halus.
Prosedur ini umumnya akan disarankan pada para penderita obesitas yang terancam gangguan kesehatan dan tidak berhasil menurunkan berat badan setelah diet, olahraga rutin atau mengonsumsi obat-obatan dalam kurun waktu tertentu.
Prosedur bariatrik adalah tindakan medis yang terdiri dari sejumlah operasi. Metode yang digunakan juga beragam tergantung kondisi pasien. Secara garis besar berikut merupakan beberapa jenis operasi bariatrik yang perlu Anda ketahui.
Tindakan operasi ini dilakukan dengan cara memotong lambung dan disambungkan langsung ke bagian akhir usus halus.
Setelah menjalani prosedur ini makanan akan tetap bercampur dengan asam lambung, enzim pencernaan dan cairan empedu di usus besar. Hanya saja nutrisi yang terserap tubuh akan jauh lebih berkurang.
Pada tindakan adjustable gastric band, lambung akan diikat dengan sebuah alat khusus yang bentuknya menyerupai cincin. Dokter akan memasang alat semacam ini untuk mengencangkan maupun mengendurkannya sesuai kebutuhan.
Ikatan tersebut juga bermanfaat untuk membatasi jumlah makanan yang dapat dikonsumsi dan membuat cepat kenyang.
Sleeve gastrectomy dilakukan dengan membuang sekitar 75% hingga 80% bagian lambung. Bagian lambung yang disisakan nantinya berbentuk ramping dan memanjang menyerupai buah pisang.
Dengan begitu maka daya tampung lambung menjadi berkurang secara signifikan dan pasien menjadi lebih cepat kenyang setelah menjalani operasi pemotongan lambung.
Prosedur ini bertujuan memisahkan lambung menjadi dua bagian, bagian atas dengan ukuran lebih kecil dan bagian bawah berukuran lebih besar.
Usus halus juga akan dipotong menjadi lebih pendek dan langsung disambungkan ke lambung yang berukuran kecil. Tujuannya untuk mengurangi ruang tampung makanan dan mengurangi penyerapan nutrisi di usus halus.
Perlu untuk dipahami bahwa setiap jenis operasi bariatrik memiliki manfaat dan risikonya tersendiri. Untuk bisa menentukan jenis operasi apa yang paling efektif dan cocok, dokter akan melakukan sejumlah pemeriksaan kesehatan lengkap pada pasien terlebih dahulu. Baru kemudian menentukan pilihan operasi bariatrik yang sesuai dengan kondisinya.
Baca Juga: Metode dan Biaya Operasi Hernia Bagi Pasien Umum dan BPJS
Sumber: freepik.com
Ternyata operasi bariatrik tidak hanya bermanfaat untuk membantu menurunkan berat badan pada penderita obesitas saja. Prosedur ini juga mampu memberikan manfaat yang beragam baik secara fisik maupun psikologis.
Secara garis besar berikut beberapa manfaat operasi bariatrik yang perlu dipahami.
Sudah bukan menjadi rahasia lagi bahwa obesitas merupakan salah satu penyebab seseorang sulit memiliki keturunan. Sebuah studi yang dipublikasikan oleh Current Opinion in Obstetrics & Gynecology pada tahun 2010 menemukan bahwa tindakan operasi bariatrik dapat membantu memperbaiki siklus menstruasi dan menurunkan risiko keguguran.
Kelebihan berat badan atau obesitas juga dapat memberikan tekanan berlebihan pada area sendi yang dapat mengakibatkan rasa nyeri hingga rusak. Penurunan berat badan setelah melakukan prosedur operasi bariatrik terbilang cukup efektif untuk mengurangi beban yang diberikan pada area sendi.
Setelah menjalani prosedur operasi, orang obesitas yang mengalami masalah sleep apnea juga dapat berhenti menggunakan alat bantu nafas saat tidur. Bahkan setidaknya 80% sampai 85% pasien mulai memiliki nafas yang normal ketika tidur saat 1 tahun setelah tindakan operasi dijalankan.
Seseorang yang mengalami masalah obesitas sering kali merasa depresi karena seolah-olah tubuhnya terlihat buruk dan adanya penghakiman dari lingkungan sekitar. Jadi secara tidak langsung prosedur operasi bariatrik juga mampu membantu menurunkan depresi yang dialaminya.
Bariatric surgery ternyata juga ikut meningkatkan berbagai risiko penyakit jantung seperti stroke, jantung koroner hingga jantung perifer. Operasi ini pun bermanfaat untuk membantu meningkatkan kesehatan jantung. Sebab setelah menjalani tindakan operasi Anda akan mendapatkan tekanan darah yang kembali normal atau bahkan mendekati normal.
Menurut studi Annals of Surgery tahun 2016, tindakan bariatrik juga mampu membuat kadar gula darah pada pasien diabetes tipe 2 menjadi normal layaknya orang sehat. Hal ini membuat para penderitanya tidak perlu lagi mengonsumsi obat-obatan selama tindakan tiga tahun setelah operasi.
Baca Juga: Operasi Kelenjar Getah Bening: Estimasi Biaya dan Penyebabnya
Selain memiliki banyak sekali manfaat bagi kesehatan, tindakan bariatrik juga memiliki beberapa risiko yang perlu diperhatikan. Operasi ini dapat gagal menurunkan berat badan meski kemungkinannya kecil.
Selain melakukan pemeriksaan kesehatan secara menyeluruh pertimbangkan pula beberapa risiko berikut ini:
Selain jangka pendek, dalam jangka panjang seseorang yang pernah menjalani tindakan bariatrik juga dapat mengalami risiko tertentu. Lantas apa saja risiko dari tindakan operasi bariatrik dalam jangka panjang? Ini dia beberapa diantaranya:
Sumber: indonesiacollege.co.id
Pada dasarnya, besar biaya operasi bariatrik terbilang cukup beragam bergantung pada jenis operasi apa yang dipilih. Namun secara umum biaya operasi bariatrik mulai dari Rp 49.999.000. Biaya ini sudah termasuk kamar perawatan, tindakan bedah dan obat-obatan.
Sedangkan konsultasi sebelum tindakan, visit dokter di luar bedah bariatrik, pemeriksaan umum sebelum tindakan operasi dan lain sebagainya belum termasuk ke dalam estimasi biaya operasi bariatrik tersebut.
Sayangnya, seluruh biaya tersebut belum bisa ditanggung BPJS. Artinya, Anda perlu menyiapkan dana yang tidak sedikit ketika harus menjalankan prosedur bedah ini.
Jika biaya operasi melebihi kemampuan keuangan, Anda bisa mengajukan pinjaman melalui fasilitas dana ACC ONE. Hanya bermodalkan BPKB mobil, ACC ONE siap membantu Anda memperoleh dana yang diperlukan untuk menjalani operasi bariatrik tanpa harus menanggung beban keuangan yang berlebihan.
Prosedur pengajuan pinjaman pun sangat mudah dan cepat. Anda dapat melakukan pengajuan online dan dalam 1x24 jam proses pengajuan akan ditindak lanjuti.
Di samping kemudahan tersebut, ACC ONE juga memberi kelonggaran bagi Anda untuk memilih tenor dan angsuran sesuai kemampuan finansial. Sehingga, Anda tetap bisa menjalankan operasi bariatrik dan kondisi finansial tetap aman.
"Astra Credit Companies (ACC) merupakan perusahaan pembiayaan yang memberikan solusi untuk kredit mobil baru, mobil bekas, truk, alat berat, dan fasilitas dana dengan syarat yang mudah, proses cepat dan aman. Gunakan simulasi kredit mobil untuk menghitung jumlah angsuran. Segera hubungi ACC di 1500599 dan #WujudkanImpian Anda sekarang juga!"
#universitas
#bpjs
#kesehatan
Berita Lainnya
Lihat semua